Bandit Pecah Kaca Masuk Benteng, Dua Mobil Jadi Korban

Bengkuluone.co.id – Pencurian dengan modus Pecah kaca terjadi  di Desa Ujung Karang, Kecamatan Karang Tinggi Bengkulu Tengah (Benteng), tepatnya di parkiran Rumah Makan (RM) Rambun di desa tersebut, Jumat (13/09/2019).

Kejadian yang diperkirakan sekitar Pukul 13.00 wib tersebut mengakibatkan kendaraan roda empat Jenis Toyota Avanza warna hitam BD 1337 Y milik Anggota Dewan fraksi Partai Golkar, Elmiza mengalami pecah kaca di bagian pintu tengah sebelah kanan.

Dikonfirmasi bengkuluone Elmiza menuturkan kejadian itu bermula ketika dirinya bersama suami dan sopirnya makan di RM Rambut, selang beberapa menit usai makan ia melihat kaca mobil sebelah kanan sudah dalam keadaan pecah.

“Tadi pas kita parkir mau makan mobil dalam keadaan aman,” ujar Elmiza.

Dijelaskan Elmiza sebelum memarkirkan mobil di RM Rambun terlebih dahulu dia dan suami mampir ke Bank Bengkulu cabang Karang Tinggi. Kemungkinan besar pelaku sudah membuntuti sejak berda di Bank.

“Sebelum kejadian kami ke Bank dulu. Habis dari sana kami langsung menuju masjid dan lanjut ke rumah makan rambun,” kata Elmizar.

“Didalam mobil cuma ada tas kosmetik dan tas dokumen biasa milik suami saya. Tapi tas kosmetik masih ada di mobil. Sedangkan yang dibawa pelaku hanya tas dokumen biasa,” pungkasnya.

Alami Nasib Serupa, Laptop dan Uang Tunai Milik Karyawan CS Raib

Tidak hanya itu, kejadian pecah kaca tersebut juga di alami, Indah Riani, warga Surabaya Kota Bengkulu, yang juga seorang Karyawan PT. Citra Selaras (CS).

Data terhimpun, kejadian bermula ketika korban, (Indah Riani) sedang berada di Desa Lubuk Sini, Kecamatan Taba Penanjung. Yang mana lanjut dia kendaraan jenis Toyota Avanza warna putih BD 1960 CC miliknya sedang terparkir di depan salah satu masjid.

“Iya saya sedang bantu masak di rumah keluarga yang kena musibah. Pas saya mau pulang sekitar jam 14.01 wib mobil sudah dalam keadaan pecah,” ujarnya.

“Setelah saya periksa tas berisi uang dan laptop saya sudah tidak berada ditempat,” terang Indah.

Ditanya perihal waktu kejadian ia mengaku tidak begitu memahami, namun mobil tersebut sudah terparkir sejak tadi pagi, tepatnya sekira pukul 09.01 wib.

“Untuk waktu jelasnya kurang tahu, tapi menurut keterangan warga yang pulang dari masjid, kaca mobil sudah dalam keadaan terbuka usai sholat jumat tadi” ungkap Indah.

Lebih lanjut kata Indah, akibat kejadian itu dirinya mengalami kerugian sebesar, Rp 4.500,000 dan satu unit Laptob acer beserta dokumen penting.

“Laptop saya taro di kursi depan sebelah kiri, sementara tas berisi uang tunai 4500,000 dan kartu ATM, SIM A, SIM C dan surat menyurat lainya di tengah kursi depan,” ungkap dia.

Sementara itu, kedua kejadian ini sudah masuk dalam laporan Kepolisian, hanya saja untuk indetitas pelaku masih dalam pendalaman. (BLS)

Komentar