Insa dan DPRD Minta PT Pelindo II Tetap Lanjutkan Pengembangan Pulau Baai

Bengkulu-bengkuluone.co.id, Dengan bergantinya pejabat General Manager, PT. Pelindo II Cabang Bengkulu, diminta untuk tetap melanjutkan program pengembangan kawasan pelabuhan Pulau Baai yang saat ini belum dirampungkan.

Mengingat pengembangan tersebut dinilai perlu, terlebih pelabuhan Pulau Baai ditargetkan menjadi motor atau penggerak ekonomi di Provinsi Bengkulu.

Ketua Insa Provinsi Bengkulu yang juga kata Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu, Suharto mengaku, sejumlah pengembangan yang telah dilakukan di kawasan pelabuhan Pulau Baai, ibaratnya baru sebatas pondasi saja.

Untuk itu pihaknya selaku pengguna jasa sekaligus mewakili pihak legislative, mengharapkan program pengembangan yang telah dirintis pejabat sebelumnya, tetap diteruskan oleh pejabat yang baru. Pasalnya di khawatir, di saat berganti kepemimpinan, ikut berganti pula programnya.

“Dari segi pemuatan baru bara, manajemen PT Pelindo II yang baru tetap harus merangkul agar pemuatan batu bara dilakukan di Pulau Baai. Kemudian untuk pengerukan, diharapkan juga PT. Pelindo II agar dapat memperhatikan keselamatan pelayaran. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan, tidak sampai terjadi,” ujarnya, Rabu (14/3/2018).

Senada dengan itu sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyampaikan, pelabuhan Pulau Baai ditargetkan bisa menjadi penggerak ekonomi di Bengkulu. Mengingat di kawasan Pelabuhan Pulau Baai akan di bangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

“Besar harapan kita, pengembangan terus dilakukan oleh PT. Pelindo II. Sehingga nantinya berdampak positif bagi pembangunan provinsi Bengkulu ini,” singkat Rohidin.

Disamping itu General Manager PT. Pelindo II Bengkulu yang baru, Hambar Wiyadi menambahkan, program pengembangan pelabuhan Pulau Baai akan diteruskan, karena program itu sudah ada road maps hingga tahun 2020.

“Kita juga tidak bisa ujuk-ujuk dalam sebuah program pengembangan pelabuhan tanpa perencanaan yang matang,” demikian Hambar.(red-2)

Komentar