Bengkulu-bengkuluone.co.id, Dengan telah mengantongi surat rekomendasi awal dari Partai Demokrat, dalam pencalonan sebagai salah satu kandidat balon Wakil Walikota Bengkulu yang akan maju pada Pilwakot 2018 mendatang, Suhartono saat ini terus melakukan penjajakan dengan para kandidat balon Walikota dan parpol koalisi.
Pendekatan politik yang intens dilakukannya mendekati waktu pendaftaran pada Pilwakot, dengan Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera dan Gerindra.
“Pendekatan politik dengan PAN, bisa saja saya berpasangan dengan incumbent Walikota Bengkulu Helmi Hasan. Dengan PKS, saya bisa bersama Dani Hamdani ataupun Ahmad Zarkasih. Sedangkan dengan Gerindra, saya bisa berpasangan dengan Suharto atau Yudi Darmawansyah,” ujarnya, Sabtu, (30/12/2017).
Diakui mantan Ketua DPD Partai Nasdem Kota Bengkulu ini, dalam kancah perpolitikan mendekati hari H pendaftaran pasangan Balon Walikota dan Wakil Walikota ke KPU Kota, segala kemungkinan masih bisa terjadi.
Untuk itu, pihaknya bersama tim keluarga hingga kini tidak henti-hentinya melakukan lobi-lobi politik dengan Parpol yang mendudukan kadernya di DPRD Kota dan kandidat balon Walikota periode 2018-2023.
“Lobi-lobi dengan waktu yang tersisa menjelang pendaftaran lebih kurang seminggu kedepan, terus berjalan sampai adanya keputusan final dari masing-masing parpol,” katanya.
Selain itu Ia juga menyatakan optimis, di tengah persaingan yang sangat ketat saat ini, akan bisa maju sebagai salah satu balon Wakil. Apalagi rekomendasi untuk diajukan ke DPP Demokrat agar ditetapkan sebagai salah satu balon Wakil Walikota, sudah menjadi modalnya.
“Sekarang saya mencari parpol pengusung tambahan untuk melengkapi perahu maju Pilwakot tahun depan, juga pasangan yang akan saya dampingi,” tukasnya.(red-3)
Komentar