BENTENG,bengkuluone.co.id – Sebagai bentuk penanganan Covid-19 Atau Virus Corona, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu), meminta pihak Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten kiranya kembali melakukan Refocusing anggaran tahun ini, tak terkecuali Pemerintah Bengkulu Tengah (Benteng).
Refocusing kemungkinan akan dilakukan sebesar 8 persen, yang mana hal itu akan berdampak pada pemangkasan anggaran disejumlah Organisasi Perangkat Daerah atau OPD.
Dikonfirmasi bengkuluOne.co.id Kabid Perencanaan Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bengkulu Tengah, Hertoni Agus Satria, SE menuturkan jika berpacu pada peraturan Menteri, maka refocusing yang dilakukan sebesar 8 persen, dan untuk pemangkasan nya tidak hanya dilakukan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), namun dibeberapa sumber dana lain.
“Sesuai Permen pemangkasan dilakukan sebesar delapan persen, baik itu diambil dari APBD maupun sumber lainya. Yang jelas kita masih menunggu petunjuk dari pusat,” kata Hertoni, Selasa (23/02/2021).
Dengan adanya instruksi tersebut lanjut dia, tentunya Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan segera menggelar rapat bersama dalam menindaklanjuti edaran.
“Pemerintah masih fokus untuk penanganan Covid-19. Sehingga banyak anggaran yang dibutuhkan untuk melakukan penanganan ini,” Imbuh Hertoni.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Benteng, Gunawan Wibisana, S.STP, M.Si mengatakan jika anggaran yang diterima tahun ini terbilang minim. Bahkan untuk kegiatan seperti even maupun pembangunan sarana dan prasarana wisata nihil.
“Memang kita maklumi ini masa pandemi Covid-19. Sehingga untuk kegiatan dan pembangunan pada dinas kami tidak ada dianggarkan. Apalagi sekarang informasinya akan ada refocusing lagi. Tentu OPD akan jadi imbas pemangkasan ini,” Demikian Gunawan. (Ben/Rds)
Komentar