Perdana, Ahmad Kanedi Serahkan Dokumen Syarat Balon DPD RI ke KPU

Bengkulu-bengkuluone.co.id, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu mulai hari ini tanggal 22 sampai 26 April 2018 mendatang, membuka pendaftaran penyerahan dokumen syarat dukungan untuk Bakal Calon (Balon) Anggota DPD RI dari Dapil Provinsi Bengkulu yang akan bertarung pada Pemilu serentak tahun 2019 mendatang.

Sedangkan syarat dukungan untuk Balon Senator tersebut, dalam bentuk dukungan masyarakat se Provinsi Bengkulu, dalam bentuk fotocopy KTP.

Ketua KPU Provinsi Irwan Saputra mengatakan, setiap Balon yang akan menjadi Calon DPD RI wajib hadir dalam penyerahan dokumen syarat dukungan, kecuali ada halangan yang tidak bisa ditinggalkan, misalnya, sakit atau sedang menjalankan ibadah haji atau umroh atau ada penugasan yang tidak bisa ditinggalkan, dengan menyertai surat keterangan dari instansi terkait.

“Sebelum dilakukan penelitian administrasi, memastikan dokumen syarat yang diserahkan terlebih dahulu mencukupi jumlah dan sebarannya,” ujarnya Minggu, (22/4/2018) di KPU Bengkulu.

Selain itu dikatakan, sebelum dilakukan verifikasi faktual, akan dilakukan penelitian administrasi dokumen dari tanggal 27 sampai 10 Mei 2018 mendatang

“Setiap Balon Senator yang dokumennya belum lengkap saat penyerahan, masih diberikan waktu perbaikan sampai tanggal 26 April, dan untuk Sistem Informasi Penyelenggaraan Pemilu-SIPP yang saat ini di tutup, akan di buka kembali bagi Balon melakukan perbaikan dokumen yang belum sesuai,” katanya.

Sementara, salah satu Balon Anggota DPD RI dari Dapil Bengkulu yang telah menyerahkan dokumen syarat dukungan pada hari pertama dibukanya pendaftaran, Ahmad Kanedi mengaku, sudah menyerahkan sebanyak 4.007 lembar dukungan fotocopy KTP warga se Provinsi Bengkulu.

Sedangkan dipilihnya pada hari pertama menyerahkan dokumen syarat sebagai tanda mencalonkan kembali ini, karena ingin menjaga marwah dan respon terhadap proses demokrasi di Provinsi Bengkulu yang menandakan sudah di mulai.

“Saya optimis akan lolos dan soal pencalonan sepenuhnya biar masyarakat yang menilai nantinya,” tutupnya.(red-1)

Komentar