Bengkulu-bengkuluone.co.id, Pelaksanaan Festival Bumi Raflesia yang dilaksanakan dari tanggal 19 sampai 23 Juli 2018 di kawasan Sport Center Pantai Panjang Bengkulu, yang di dalamnya terdapat Festival Inafact, Kopi, Kuliner, Seni Lukis Batik Besurek dan Festival menarik lainnya, dapat menjadi daya tarik bagi wisawatan untuk datang ke Bengkulu.
Mengingat dari potensi alam yang ada di Bengkulu seperti, pantai, hutan dan danau, juga tidak kalah menariknya dengan daerah lain.
“Di lihat dari perjalanan sejarah Bengkulu yang unik dan menarik, sebagai mata rantai warisan kekayaan bangsa Indonesia, dengan ditandai adanya peninggalan sejarah berupa Benteng Marlborough, Makam Sentot Alibasyah serta Rumah Pengasingan Bung Karno. Apalagi lebih unik lagi, yang tidak ada di daerah lain, yakni adanya Bunga Raflesia dan seni tradisi serta budaya lokal yang bisa menggelitik wisatawan untuk datang ke Bengkulu,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Nopian Andusti, saat membuka Festival Bumi Raflesia Bengkulu, Kamis, (19/7/2018).
Dikatakan, untuk menjadikan Provinsi Bengkulu sebagai salah satu destinasi unggulan di Indonesia, perlu adanya produk pariwisata yang mempunyai nilai jual dan daya saing, sesuai dengan pangsa pasar, serta berlandaskan kapada kekuatan kateristik sumber daya yang ada.
Hanya saja, kekuatan yang dimiliki tersebut, harus menjadi keunggulan yang bersifat kompetitif dan mempunyai nilai tambah daerah. Pasalnya keunikan dan lokalitas dari produk wisata tersebut, akan menjadi kunci utama dalam menciptakan nilai jual pariwisata Bengkulu ke tingkat nasional hingga internasional.
“Melalui peningkatan koordinasi dan bersinergi lintas sektoral antar Pemerintah Daerah di Bengkulu, pihak swasta dan dukungan masyarakat serta penggiat wisata, harus terus dikembangkan, agar tercipta suatu jaringan yang mempunyai promotif dan upaya mencari wisatawan. Sehingga target untuk mendatangkan para wisatawan ke Bengkulu, bisa benar-benar terwujud,” jelasnya.
Selain itu Sekda meminta, jajaran dinas teknis yang ada di Bengkulu ini, untuk terus meningkatkan kinerjanya, dengan peningkatan kreatifitas serta bersinergi dalam upaya menumbuh kembangkan, dan menciptakan berbagai ivent berskala nasional serta internasional.
“Masuknya Bengkulu kalender of ivent, dan tahun ini masuknya dua wisata Bengkulu yaitu, Rumah Pengasingan Bung Karno dan Bukit Kandis dalam nominasi API 2018, diharapkan menjadi daya dorong agar para wisatawan lebih mengenal dan untuk datang ke Bengkulu,” tutupnya.(red-1)
Komentar